bab 33

1070 Kata

"Apa mereka benar-benar saling jatuh cinta?" "Tidak." Jawab itu tidak lantas membuat Maya merasa tenang. Apa yang dilihatnya, saat Jonathan tersenyum melihat kehadiran Maira menggores hatinya. perih. "Jonathan hanya menjalankan tugasnya dengan baik. Tidak membuat Maira curiga dan tetap percaya. Hanya itu, tidak lebih." Tara menoleh dan mendapati Maya tengah menangis. "Ayolah sayang, jangan seperti ini." Tara mengusap pundak Maya dengan lembut. "Jonathan melakukannya karena dia mencintaimu. Buka karena mencintai Maira." Maya mengusap wajahnya dengan perlahan. "Aku harap begitu." Lirihnya pelan. Tapi apa yang dilihatnya tadi justru sebaliknya. Maya tidak mungkin salah menilai. Ada percikan cinta terlihat jelas dari sorot mata Jonathan yang disaksikannya secara langsung dari kaca

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN