“Bukan, tidak hanya ada satu anak perempuan di dekat Bagas. Ada dua, kalau yang satu putri dari pak tentara. Satu lagi ... sepertinya anak guru SD.” Penjelasan Fatma tentang masa lalu sang predator perlahan membuka nama-nama lain, termasuk fakta tentang si kembar yang memang telah bertemu sejak kanak-kanak.
Ini keterangan menarik yang baru terdengar, memaksa Adrian berpikir kembali. Selalu saja ada info yang menyesatkan, apa kali ini akan menuju pada kejadian yang menuntun ke tempat Demon berada atau hanya pelengkap yang akan membongkar kasus-kasus busuk di masa lalu? Dia berharap titik tenang akan segera ditemukan karena tinggal lima nama terakhir, enggan terlambat sekali lagi.
Siapa lagi anak perempuan yang dimaksud oleh Fatma? Menurutnya, gadis kecil tersebut tidak bernasib lebih baik
