Bab 14

1022 Kata

Meka dan orang tua Laura laura langsung masuk ke dalam ruangan Laura di mana dia tadi di tangani. Terlihat Laura yang masih tertidur, dan mereka membiarkannya. Meka sendiri memutuskan untuk pulang sebentar karena hari sudah akan gelap. "Terima kasih ya, Sayang." Kata Lucy. "Terima kasih apa, dia sudah aku anggap saudaraku," kata Meka yang membuat Lucy dan Deni tersenyum. Meka dan Laura memang sudah berteman atau bersahabat sejak sekolah, untuk mereka sangat dekat dan bahkan banyak yang mengira jika mereka adalah saudara. Setelah satu jam, Laura tersadar yang membuat Lucy dan Deni terlihan lega. "Sayang, syukurlah kau sudah sadar." Kata Lucy. Deni sendiri juga lega, dia mencium kening putrinya. Mereka mengira pobia Laura sudah hilang nyatanya ternyata belum, dulu Laura mengalami ha

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN