Robin Vs. Zen

2135 Kata

Robin menghela nafas panjang untuk kesekian kalinya. Sudah beberapa bulan ini ia mencoba untuk bangkit kembali, tapi dari segala penjuru seolah menutup usahanya.Awalnya ia begitu yakin, dengan kredibilitas dan kemampuan bisnisnya,pasti banyak perusahaan dan perbankan yang mau membantunya dengan mudah. Ternyata sebaliknya. Tak ada bank yang mau membantunya memberikan modal dan tak ada vendor yang saat ini berani memberikan bantuan supply barang dan perlengkapan yang ia butuhkan. Kali ini Robin tengah duduk ditepi balkon jendela apartemen sambil terus berpikir apa yang harus ia lakukan agar bisa keluar dari keadaan ini.Ada sedikit rasa takut dan putus asa dihati Robin, saat ia mengetahui bahwa sang Ayahlah yang meminta pada semua rekan dan colega mereka agar tak membantu Robin. Sudah b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN