Di Surabaya, Kevia dan juga Siska sedang pergi berkunjung ke ke makam papa Sean. Mereka mengunjungi area pemakaman itu untuk meminta izin kepada Papa Sean sebelum Siska menikahkan putra mereka dengan Kevia. Siska sangat senang dengan menantunya yang sekarang. Dari dulu dia memang setuju Kalau Kevia yang akan menjadi calon menantunya dibandingkan Miranda yang dulu pernah menjadi kekasih putranya dalam kurun waktu yang sangat lama juga. Setelah dari pemakaman, dua orang wanita itu akan segera pergi ke bandara untuk menjemput Karin yang akan tiba di Surabaya hari ini. Kevia dan juga Siska akan menghabiskan satu hari ini di Surabaya dengan berjalan-jalan dan juga berbelanja. “Kev, kamu jadi kasih kejutan buat Sean?” tanya Siska. “Jadi, Ma. Kevia akan berangkat besok pagi dengan penerbangan