Daffa langsung menahan tangan Raya saat dia akan turun dari tempat tidur dan melakukan rutinitas paginya. "Kenapa Daf?" "Sini dulu aku mau bicara." Raya kembali naik ke atas ranjang dan duduk berhadapan dengan Daffa. "Apa?" "Kemarin kamu tiba-tiba aneh, apa ada masalah?" Daffa terus menatap secara intens Raya yang masih terus diam memikirkan sebuah jawaban yang tepat. "Nggak tau, aku ngerasa nggak enak aja." Daffa yang tak puas dengan jawaban yang Raya berikan mencoba bertanya kembali. "Nggak ada yang disembunyikan diantara kita. Kalau misal kamu ada masalah cerita ke aku, begitupun sebaliknya ga ada yang ditutup-tutupi." Raya yang semula menunduk perlahan mendongak menatap Daffa yang juga tengah menatapnya sangat intens. "Ayo cerita sama aku jangan disembunyikan sendir