Sudah hampir tiga hari Daffa pergi ke Kalimantan meninggalkan Raya yang sebentar lagi akan melahirkan anak ketiga mereka. Rasa rindu semakin hari terus bertumpuk apalagi komunikasi mereka tidak terlalu lancar karena terkendala signal dan juga waktu yang Daffa miliki sangat minim.
Selain mengurus beberapa hal, Daffa juga turun langsung ke proyek dan melihat sendiri pembangunan gedung baru untuk kantor cabang dan itu sangat menyita waktu dan tenaganya.
Tak ada hari tanpa mengeluh, rasanya setiap hari dia menuliskan semua keluh kesahnya di pesan w******p lalu dikirimkan pada suaminya. Meski tak di baca atau tidak di balas dia tetap mengirim pesan-pesan itu.!
“Mommy,” panggil Kejora dengan suara lirih.
“Iya sayang?” jawabnya tak kalah lesu, siang ini dia ingin sekali jalan-jalan dan memb
