Seorang pria tinggi dengan potongan rambut man bun tampak berjalan dari balik sebuah pohon besar. Tidak jauh dari tempat Bella dan Kaluna duduk. Dia terus berjalan menuju parkiran mobil. “Hmm ternyata dia teman kuliahnya Bella. Dia masih muda sekali dan begitu cantik. Pantas si Angga memilih dia jadi calon istri. Cerdas juga. Tapi tunggu saja Angga, kebahagiaan kamu nggak akan bertahan lama.” Nayaka membatin seraya tersenyum tipis. Ya, Nayaka dengan sengaja mengikuti Kaluna sejak dia keluar dari apartement dan menuju ke kampus. Ternyata kakak dari Anggara itu begitu penasaran dengan gadis calon adik iparnya. Apalagi saat pertemuan pertama pada acara makan malam itu, Kaluna langsung menarik perhatian Nayaka. Biasanya Nayaka selalu dikelilingi wanita-wanita cantik yang berkelas. Kalau tid

