"Apa yang sedang kamu lakukan?" tanya Antonios membuat Anastasia terkejut.
"Maafkan saya Tuan, saya tidak sengaja melihat kamar Tuan terbuka jadi saya hendak menutupinya." jawab seorang pelayan wanita.
Mendengar penjelasan pelayan tersebut, Antonios tidak jadi memarahinya. "Baiklah, sekarang pergilah." Pelayan wanita itu langsung menundukkan kepalanya sebelum pergi meninggalkan kamar tuannya.
Anastasia yang bersembunyi di bawah meja, akhirnya bisa bernafas lega. Ia kira dirinya ketahuan, rupanya dewi fortuna masih berpihak kepadanya. Sedikit demi sedikit, dijulurkan kepalanya untuk mengintip dengan hati-hati. Sambil berdoa di dalam hati agar dirinya tidak ketahuan dan dapat keluar dari kamar ini dengan aman. Melihat ayahnya memasuki kamar mandi, ini kesempatan bagi Anastasia untuk kel
