"Bara, aku udah tanya suster, katanya tunggu sebentar lagi buat pemeriksaan telinga kamu. Apa dengingannya masih sangat mengganggu?" tanya Syena pagi ini mendekati Bara setelah ia pergi keluar demi memastikan pemeriksaan untuk Bara. Bara menyentuh telinga kirinya, "tadi memang sempat ngeganggu banget, tapi untuk sekarang udah nggak sama sekali." Syena diam sejenak memperhatikan Bara, "aku harap ini bukan masalah besar dan itu dapat segera hilang." Bara mengangguk, "Sye, kamu kalau ada keperluan untuk pergi atau gimana gimana ya yaudah pergi aja, aku nggak harus ditemani kok, lagian aku juga ngerasa baik-baik saja sendiri." "Aku bakalan disini aja nemenin kamu, lagipula tidak ada yang harus aku lakukan sampai harus ninggalin kamu, semuanya bisa diatur." Bara tersenyum mendengar jawab

