"Syenaaaa!" Sebuah suara dari seseorang yang tengah mengendarai mobil memanggil Syena yang berjalan sendirian setelah keluar dari gedung apartemen Bara. Gadis itu langsung mengusap pipinya yang sempat basah oleh air mata dan menarik napas dalam lalu menghembuskan napasnya perlahan melihat ke arah suara tersebut. "Ayo masuk," Ryan tersenyum dan menyuruh Syena untuk masuk ke mobil yang mana ia sudah berhenti di dekat gadis itu. Syena diam sejenak hingga akhirnya benar-benar mendekati mobil Ryan dan masuk ke dalamnya. "Kamu sudah menyelesaikannya?" tanya Ryan sambil kini menjalankan lagi mobilnya setelah Syena duduk di sampingnya. Syena mengangguk sambil melihat keluar, "jangan pernah ganggu siapapun lagi." Ryan terkekeh pelan, "tentu, untuk apa aku melakukan itu kalau kamu sudah k

