"Makan lah," suruh Bara pada Syena saat kini makanan sudah terhidang di hadapan mereka. Tanpa menjawab kini Syena menenggak air mineral terlebih dahulu dan mulai mengambil sendok dan garpu untuk mulai menyantap makanan. Bara pun juga demikian, namun ketimbang menikmati makanannya, ia lebih memilih untuk memperhatikan Syena. "Ini adalah tempat yang kamu pilih sendiri, harusnya kamu menikmatinya bukan?" tanya Bara karena Syena makan dengan lesu, padahal Syena sendiri yang memutuskan dimana tempat mereka akan makan malam. Alasan Bara meminta Syena memilih adalah karena memang tampaknya mood gadis itu sedang buruk, lalu ditambah Bara tahu kalau Syena sangat pemilih dalam hal makanan. Namun kini nyatanya Syena masih saja terlihat tidak bersemangat. Syena mengangkat alisnya sambil coba mema

