Sultan & Ratu 73

1362 Kata

"Makanya lain kali kalau suka sama orang tuh liat dulu. Kan di awal juga udah di bilang Sultan itu udah nikah, kupingnya di pasang dimana Mbak?" Bukan Sultan melainkan Erwin yang mengomel. Chika hanya bisa menundukkan kepalanya. Dia benar-benar malu di kelas tadi namanya di panggil dengan pengeras suara untuk datang ke ruang Kemahasiswaan. Tentu saja hal itu membuat semua mahasiswa tahu apa yang terjadi. Saat Chika keluar kelas sudah banyak gunjingan masuk ke telinganya. Chika benar-benar malu, dulu saat SMA mungkin tidak ada yang berani bergunjing tentangnya namun sekarang semua orang dengan mudah melakukannya. "Udah sih Win, Sultan aja yang punya masalah nggak ngomel." Sadam menarik Erwin untuk duduk di sampingnya. "Sebel gua. Punya salah apa sahabat gua sama dia?" "Kan udah jelas

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN