EPILOG

1092 Kata

Vhena menatap hamparan bunga di hadapannya, ia duduk di sebuah kursi roda yang terlihat nyaman. Daniel berada di sampingnya sambil merangkai mahkota bunga. Vhena menoleh ke arah Daniel, pria itu sama sekali tidak berubah meski ia sudah beberapa kali menentangnya. Daniel tetap mencintai dan berlaku lembut padanya, walaupun ia sering kali hanya mendiamkan pria itu. Vhena memilih untuk menyerah dan menerima nasibnya. Tidak buruk hidup bersama pria yang sangat mencintainya, meski perlakukannya kadang sedikit ekstrim. Daniel meletakkan mahkota bunga itu di kepala Vhena, senyuman hangatnya terus terpancar dan tidak ada rasa kesal di matanya. Vhena hanya bisa menikmati, egonya terlalu tinggi untuk mengucapkan kalimat sakral yang pernah ia katakan sebelumnya. "Kau terlihat cantik seperti biasan

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN