Lima Puluh Satu

1047 Kata

Vhena mendapatkan telepon dari Vannesa dengan wajah panik ia menemui Daniel yang tengah membicarakan hal penting dengan para bawahannya. Ruang kerja Daniel terbuka menampilkan Vhena yang datang mendekat dan tidak peduli dengan orang-orang berjas hitam menunduk hormat padanya. "Ada apa, Sayang?" sapa Daniel yang bukannya marah karena etiket Vhena, ia justru menyambut hangat wanita itu. "Aku harus menemui adikku," jawab Vhena yang terlihat sekali jika wanita itu sedang panik. "Aku sudah memasukkannya ke rumah sakit ternama, kau bisa tenang. Vannesa akan baik-baik saja, kita akan kembali menjenguknya dua hari lagi. Apa kau bisa menunggu?" jelas Daniel dan Vhena hanya bisa mengangguk. "Baiklah, sekarang kembali ke kamarmu, aku akan menyusulmu setelah urusanku selesai." Vhena kembali ke ka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN