23. Kabut Cinta

2652 Kata

Ternyata niat Vivi untuk segera beranjak dari membereskan perkakas acara makan malam yang dihadiri oleh Nyonya Santi dan Samira harus memakan waktu yang tidak sebentar. Pekerjaan membersihkan ini seolah disuguhkan untuknya. Hingga pukul setengah sepuluh malam, Vivi masih saja bergumul dengan beberapa perkakas makan dan juga makanan-makanan sisa yang harus dibereskan di dapur. Harap-harap cemas wanita itu memikirkan bagaimana nasib Ridho yang menyuruhnya agar tidak berlama-lama. Namun satu hal yang membuat Vivi lega, bahwasannya Ridho tidak menyusulnya sama sekali ke depur. Syukurlah.. ia bisa menyelesaikan pekerjaan rumah ini guna meringankan beban para pelayan yang tinggal beberapa orang ini. Karena sisanya sudah beristirahat. Besok mereka pun juga harus bangun lebih awal untuk menyiapk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN