Tiba-tiba Leo teringat pada kejadian waktu itu hujan-hujanan dengan Angela sebelum menikah, rasanya baru kemarin. Namun ternyata itu sudah nyaris setahun yang lalu. Saat Leo mengucapkan ikrar suci itu di hadapan semua orang, terlebih Frans selaku papa Angela.
Selanjutnya, malam itu menjadi malam paling bersejarah, terlebih saat menaklukkan Angela di kamar pengantin mereka. Ya Tuhan, itu benar-benar wajib dicatat dalam sejarah.
Lambat laun Leo mulai terbiasa dengan kekonyolan dan tingkah Angela. Sampai pada akhirnya sejak hari ini ia resmi menjadi seorang Ayah untuk putri cantik yang baru saja Angela lahirkan. Sungguh, Leo sangat mencintai Angela. Lebih dari apa pun.
Beberapa saat kemudian, Leo mengecup kening Angela. Angela pun tersenyum terhadap apa yang Leo lakukan.
"Dia perempuan, a
