“Selamat pagi istriku.” Renata berbalik ketika tangan pria itu sedang memeluknya dari belakang. Kali ini status mereka sudah sah menjadi suami istri. Bukan lagi pacaran yang bebas dan takut ditinggal ketika sudah pernah melakukan hubungan terlarang itu. Rasanya berbeda dari biasanya, hanya saja semalam karena kelelahan melayani tamu pada pesta itu. Renata dan Denis langsung tidur, dan pagi ini dia menerima bunga dari seseorang yang dia temukan di depan pintu rumah mereka. Melihat bunga itu sangat indah dengan ucapan tidak bisa datang ke acara mereka berdua, dia yakin bahwa itu dari temannya Denis yang tidak sempat datang kemarin ini. “Sayang, aku dapat bunga dan boneka dari seseorang.” Tanpa melepaskan pelukannya yang ada dipinggang istrinya. “Benarkah?” Renata mengangguk pelan. “I