“Ayah, Ayah.” Renata menghampiri ayahnya yang menggendong si adik di belakang. Bagaskara menoleh ke arah anaknya yang berjalan dengan pelan. Padahal Renata baru saja operasi dan malah jalan-jalan seperti ini. “Kamu ngapain keluar?” Melihat putri satu-satunya yang belum pulih malah keluar menemuinya yang sedang menggendong cucunya. Entah apa yang akan dikatakan oleh Renata untuknya. “Ayah, tadi Ibu nggak bilang apa-apa sama, Ayah?” Pria itu menoleh kemudian menggelengkan kepalanya. Tidak ada yang dikatakan oleh Jihan untuknya sebelum mereka datang ke sini. “Nggak ada, Ibu nggak bilang apa-apa tadi sama, Ayah.” Terlihat putus asa dengan jawaban sang ayah. Anaknya malah pergi meninggalkan dia sendirian di belakang. Tidak peduli dengan reaksi anaknya yang pergi begitu saja. “Mama