"kamu bercanda dengan kami?" Arka terseringai tidak percaya
"Apa aku terlihat bercanda, nama siapa yang kamu lihat di depan itu" jawab Emel dengan tegas
Mereka semua bergeming tidak percaya dengan apa yang mereka lihat di depan matanya. Arka sontak menatap tajam pada Emel, ia mengeratkan gigi dengan nafas naik-turun tidak stabil karena amarahnya yang tengah berada di puncak.
"Ini sebabnya aku tidak mau memberitahu mu. Karena aku yakin kau tidak akan bisa mengendalikan dirimu setelah melihatnya" jelas Emel balik menatap mata Arka yang melebar merah
"Kenapa kamu diam saja!! Apa yang terjadi padanya!!" Bentak Arka
"Mas, tenanglah jangan teriak-teriak disini kau akan mengganggu istirahat mereka" Asher merangkul pundak Arka mencoba menurunkan amarah Arka
"Tenang? Kau bilang aku harus tena
