Chap 70

2123 Kata

Semua orang berlarian menuju ruang depan. Suara barang pecah belah memekakkan telinga. Belum lagi teriakan dan umpatan. Jovita terus mengamuk sementara Evans berdiri di hadapannya dengan sikap datarnya. "Ada apa ini?" Cindy memandang Evans dan Jovita bergantian. Pasangan paruh baya di belakangnya tampak sedang saling menggenggam tangan karena khawatir dan rasa takut di waktu yang bersamaan. "Evans?" Cindy memandang Evans lagi, meminta jawaban. Evans berjalan, sejenak ia meraih sesuatu dari lantai. Lembaran kertas yang sudah diremas Jovita kini pria itu serahkan kepadanya. Surat panggilan polisi. Cindy membacanya perlahan. Lalu surat tagihan kartu kredit. Surat tagihan pembayaran pinalti dari kantor pengacara agency. Cindy memandang Evans. Evans balik memandanginya. "Sudah kubilang su

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN