PART 84 - YANG TERAKHIR KALI.
Bukan tak ingat akan kasih yang pernah terjalin.
Kesungguhanmu masih terekam jelas di ingatanku.
Andai salahku mampu kau maafkan.
Tapi aku sadar, salahku terlampau besar.
Clarisa tidak pernah bisa menebak alur hidupnya, apalagi yang bersinggungan dengan asmara.
Kisah kelamnya yang hampir membuatnya kehilangan masa depan, membuat ia antipati pada lawan jenis. Hingga Tuhan berbaik hati mengirimkan obatnya pada sosok Bima. Sayang lelaki itu hanya sekelebat ada di dalam hidupnya. Bukan sosok yang Tuhan kirimkan untuk menjadi penghuni terakhir di hatinya.
Bukan salah lelaki itu jika memang pada akhirnya Bima menjatuhkan pilihan pada Tiara.
Setelah apa yang ia lakukan, terlalu muluk jika Clarisa mengharap lelaki itu mau kembali padanya.
Kini genap satu ming
