Hari Pertama.

2231 Kata

Jam tiga pagi, Gerald terbangun dari tidurnya, menatap ke arah Alisya yang masih terlelap dengan sangat pulas dan nyaman. Gerald memilih beranjak dari ranjang, berjalan keluar kamar dan menuju ke arah kamar mandi, setidaknya untuk membuat Alisya aman, dirinya haruslah pergi pagi-pagi sekali. Air mengucur deras dari atas ke bawah, meskipun tidak ada shower Gerald tetap menikmati mandi paginya dengan sangat tenang, memakai sabun milik Alisya yang tersedia di sana, khas sekali dengan aroma Alisya setiap harinya. Gerald mengambil handuk yang tersedia, melilitkan handuk itu ke bagian bawah tubuhnya, memperlihatkan kotak-kotak yang berjumlah enam di daerah perutnya. Gerald keluar dari kamar mandi, kembali masuk ke dalam kamar dan membuka almari milik Alisya, menggeleng pelan saat tak menemukan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN