Setelah itu, Gerald pun mengajak Gibran pergi ke supermarket untuk membeli camilan untuk putranya itu, tentu saja untuk semua orang yang ada di rumah juga. Gerald memilih keluar sekarang bukan tanpa alasan, karena Gerald akan lebih tenang jika Alisya bersama dengan keluarganya yang benar-benar menghargai keberadaan Alisya untuknya, dan sampai kapan pun Gerald tak akan pernah melupakan kebahagiaan yang ia miliki saat ini, memiliki keluarga yang mau menerima pilihannya dengan tangan yang terbuka lebar, belum lagi dirinya juga memiliki Alisya, wanita yang paling sabar saat menghadapinya dan tentu saja juga putra menggemaskan, meskipun sedikit mengesalkan tetap saja Gerald akan menyayangi putranya, apalagi Alisya terlihat sangat sayang pada putranya itu.
"Ayah, Gibran mau itu." Kata Gibran ya
