Waktu berjalan dengan cepat sampai tak terasa sudah lebih dari 1 bulan lamanya Sabrina tinggal di rumah Dinda. Dan syukur Sabrina bisa beradaptasi dengan cepat dengan lingkungan sekitar walaupun terkadang ia mendengar beberapa tetangga di sekitar rumah Putri tentang dirinya. Rata-rata mereka membicarakan tentang kehamilan Sabrina. Karena sampai detik ini tak ada yang mengaku sebagai suami Sabrina. Tapi Sabrina tak memperdulikan semua omongan orang. Biar itu semua ia hadapi sendiri. Karena mereka tidak tahu apa yang Sabrina alami dan rasakan selama ini. Sekarang yang terpenting ia harus menjaga kesehatannya karena ini semua demi anaknya juga. Karena bagi Sabrina sekarang anaknya adalah alasannya untuk hidup. Dan untuk itu ia akan berusaha dan bekerja keras untuk bisa membahagiakan anaknya.
