Samuel menatap pada Lerina yang sedang makan makanan yang dipesan oleh dirinya. Dia masih di rumah orang tua Lerina. Dan dia belum pulang ke rumahnya, dan semalam dirinya pulang dan tidak memeluk Lerina malam tadi, dan dia kembali gelisah dalam tidurnya. Dan bayang-bayangan kejadian itu masih melekat pada dirinya.
Samuel yang akan mengambil karpu untuk Lerina, dan menatap noda kue warna merah di karpu itu langsung membuat dirinya membuang karpu itu dengan cepat dengan tatapan panik dan ketakutannya.
“Mati! Mati! Mati! Kau akan mati!”
“MATII!” Teriak Samuel membuat semua orang menatap terkejut pada Samuel, dan Lerina segera menghampiri Samuel.
Lerina memeluk Samuel, membuat Samuel agak tenang, dan dirinya menatap pada Lerina sekarang dengan dengan tatapan ketakutannya. Membuat Lerin
