Katanya, untuk menghancurkan sebuah keluarga, iblis akan memulai dari yang menjadi sosok 'ibu' di sana. Itu yang pertama. Incar ibunya, iblis akan memberi rasa lelah bertubi yang membuat 'ibu' lemah hingga kehabisan energi. Kedua, iblis akan mengambil rasa syukurnya sehingga sang ibu akan merasa selalu kurang, kurang, dan kurang. Kemudian, iblis akan membuatnya menjadi orang yang tidak percaya diri, ibu pun jadi sering mengeluh. Selanjutnya, iblis akan menyibukkan mata sang ibu agar fokus pada kesenangan orang lain, membuatnya merasa rendah diri, minder, hingga membanding-bandingkan. Kelima, iblis akan mengambil rasa sabarnya, membuat gaduh isi pikiran sosok ibu tersebut. Dan lagi, lisannya akan dibuat untuk berkata kasar. Terakhir, dari sanalah rumah menjadi tak nyaman, rumah akan keh