Di suatu pagi yang cerah, Ifa menghubunginya katanya ada acara perayaan kelulusan Ifa nanti malam di klab langganan mereka. Melsa sudah pasti tidak akan diijinkan Alex pergi kemana – mana sendirian, apalagi acaranya dimulai pada malam hari.
“Fa, gue ngga yakin bisa dateng sih. Lo tau sendiri gue lagi hamil.”
“Yah, Mel, dateng doang bentaran deh buat foto-foto. Abis itu pulang lagi juga ngga apa-apa. Gue tahu kalo lama pun di sana lo ngga bisa minum apa-apa juga sih, kesian.”
Melsa juga sebetulnya ingin ikut merayakan kelulusan temannya itu. kehamilannya tergolong tidak rewel dan sangat sehat, selama ini tidak pernah merasakan mual-mual yang berlebihan seperti ibu hamil lainnya. Maka sebuah ide terpintas di kepalanya. “Kalo gitu nanti gue coba ajak Alex ya buat mampir bentar kesana.”
“N
