Dewa menyusul Kinan keluar dari dalam mobil. Wajah istrinya masam, apa iya karena dia menanyakan Aisya. Lagipula kenapa Kinan harus marah? "Kamu ini kenapa? Aku hanya bertanya apakah Ais diundang atau tidak. Tapi wajahmu sudah masam begitu?" Apa iya Kinan haru menjawab jika dia cemburu? "Lagian Mas Dewa ini nggak bosan apa. Di kantor sudah bertemu Aisya, di sini pula masih ingin bertemu Aisya," gerutuan Kinan hanya ditanggapi senyuman oleh Dewa. Pria itu ingat pesan dokter jika wanita hamil lebih sensitif dan kali ini Dewa tak akan mendebat Kinan karena dia paham jika istrinya sedang cemburu. "Aku minta maaf," ucap Dewa tidak mau memperkeruh suasana hati istrinya. Kinan melongo. Benarkah Dewa mau meminta maaf atas sesuatu yang tidak salah. Dia hanya kesal saja pada suaminya yang terus