Bab 47. Malam Panas

1019 Kata

Happy Reading Kenan membawa Maudy ke dalam kamar, lebih tepatnya kamarnya Maudy. Pria itu menggendong Maudy seperti koala sambil terus mencium bibirnya. Kaki Maudy melingkar erat di pinggang Kenan sedangkan tangannya sudah memeluk leher sang pria. "Kita rayakan kemenangan ini," ujar Kenan. "Kayak apaan aja, dirayakan. Tapi aku berharap setelah ini nggak akan ada yang mengganggu hubungan kita." Kenan mengangguk. "Aku yakin, kita akan bahagia. Nanti setelah semuanya siap, aku akan membawa keluargaku untuk melamar mu," ujar Kenan kemudian mencium bibir Maudy kembali. Meletakkan tubuh wanita itu di atas ranjang dengan hati-hati, ciuman mereka masih berlanjut sampai terdengar bunyi decapan dari tautan dua bibir itu. Tangan Kenan menelusup di balik kaos oversize yang dikenakan Maudy, meng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN