86 - Main Bola vs Main Boneka

1168 Kata

Clara dan Arya kini sedang berada di rumah sakit, untuk memeriksakan kandungan Clara. Perut Clara sudah semakin membesar, hal ini membuat mereka sudah tak sabar untuk bertemu dengan buah hati mereka. Ruang tunggu masih sedikit sepi, mereka datang pagi-pagi sekali dan menggunakan koneksi mereka untuk bisa cek kandungan tanpa harus absen kerja. "Deg-degan, nggak?" tanya Arya sambil menggenggam tangan Clara. "Nggak, kenapa harus deg-degan coba?" Clara terkekeh sendiri. "Ya takutnya deg-degan kan ya." "Wajar kalo deg-degan sih, yang nggak wajar itu yang nggak deg-degan." Arya tertawa mendengar guyonan Clara yang sedikit garing. Nama Clara dipanggil oleh perawat, keduanya pun masuk ke dalam ruangan yang bernuansa putih. Aroma disinfektan tercium dengan jelas saat mereka sudah berada di

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN