97 - Titik Terang

1606 Kata

Keempat laki-laki itu kini sedang berada di dalam rumah, dua orang sedang berkutat dengan laptop. Sedangkan yang dua lagi nya sedang berkutat dengan wajan. Mereka tak akan bisa berpikir dengan jernih kalau perut mereka keroncongan begitu. Mencari Clara memang perlu, tapi mereka tak boleh melupakan kenyataan kalau mereka juga butuh makan. "Makan dulu ayo, abis itu baru kita lanjut mikir lagi," ucap Barack sambil membawa nampan berisi mie instan, tak lupa ditambah sayuran, cabe, dan telor. "Bentar lagi," sahut Faisal sambil terus menatap laptop. "Udah buruan makan dulu, abis itu kita lanjut kerja lagi." Mike datang sambil membawa empat gelas es teh manis yang dia buat. Mereka berempat kompak kalau sedang dalam keadaan genting begini, saling mengalah dan mendengarkan pendapat satu sama

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN