"Dua hari kalian mengerjakan proyek prioritas tapi hasilnya seperti ini?" Tarendra bertanya dengan nada super duper sinis sambil memandangi layar yang kini sudah menampilkan desain hotel prioritas yang sedang mereka kerjakan. Kilara menarik nafas dalam-dalam mendengar ucapan sinis yang keluar dari mulut bosnya. Si Monster Bigfoot mengamuk lagi. Kilara sudah mempersiapkan diri mendengar ucapan setajam samurai yang akan keluar dari mulut bosnya sebentar lagi. Tarendra menatap anak buahnya satu per satu. "Kadang saya bingung dengan kalian ini. Kalian ini memiliki kemampuan yang hebat. Hasil desain kalian selama ini pada akhirnya memuaskan tapi kenapa hasil memuaskan itu tidak bisa langsung muncul dari dalam kepala pintar kalian?" Tarendra kembali diam selama beberapa saat sambil mengetuk m