Kilara pingsan. Wanita itu tidak sadarkan diri setelah Wanda dengan tiba-tiba menutup mulut dan hidungnya dengan sebuah kain yang perlahan merenggut kesadaran Kilara. Kilara dibawa pergi dan saat bangun Kilara sudah terikat di sebuah kursi dan ia berada di dalam sebuah ruangan kosong. Kilara menatap lurus ke depan dan di hadapannya ada Wanda yang duduk dengan santai di kursi kayu dengan memegang sebuah senjata api. "Berteriaklah maka kamu akan mati." Satu kalimat yang keluar dari mulut Wanda jelas membuat Kilara bungkam. Kilara merasakan tubuhnya diikat kuat di kursi yang ia duduki bahkan terlalu kuat hingga ia merasa ikatan itu menyakiti tubuhnya sendiri. Kilara sangat ingin menjerit namun ia berusaha untuk tetap diam dan tenang. Tarendra pasti akan menyelamatkannya. Kilara percaya itu