“Astaga, Altha! Bisa-bisanya kamu melakukan kebo*dohan sebesar ini, hah! Kalau sampai Anggun dan keluarganya tahu, habis kamu! Bukan hanya kamu. Mama papamu juga kena! Mikir nggak sih kamu?” bentak Novina. “Kamu itu pria berpendidikan, mau-maunya menikahi wanita nggak jelas.” “Ma, saat itu perusahaanku dalam persaingan tender besar. Kalau keluarga korban nggak terima, bisa hancur semuanya. Kalau penegak hukum bisalah kita ajak kerja sama. Tapi kalau keluarga korban? Kalau sampai mereka nggak terima dan menyebarkan masalah ini ke media sosial? Tahu sendiri media sosial dan hukuman sosial sekarang lebih ganas. Media sosial menyebar lebih cepat. Aku bisa viral, tenderku hancur, perusahaanku runtuh, dan keluarga kita bisa dihujat. Mama mau itu terjadi?” Altha berusaha menjelaskan. “Kejadiann

