CHAPTER 107

1818 Kata

Yudha buru-buru membawa mobilnya pergi dari rumah sakit. Ia bahkan sampai lupa pada janjinya yang hendak menjemput Andhara tadi. Dalam pikirannya hanya ada Cecilia, hanya itu tidak ada yang lainnya lagi. Ia marah, sangat marah! Marah pada dirinya sendiri, marah pada Lili, marah pada Bi Ijah, ahh ... kenapa sosok itu harus kena juga sih? Yudha tidak berpesan padanya perihal Lili yang tidak boleh bertemu dengan Cecilia bukan? Jadi kejadian hari ini tidak sepenuhnya salah Bi Ijah! Mata Yudha sudah memerah, apa yang tadi dibicarakan wanita itu pada Cecil? Apa yang nanti akan Yudha jelaskan? Bisakah Cecil menerima penjelasan Yudha? Dan apakah wanita itu masih di rumah? Yudha harap Lili sudah pergi dari sana, karena ia sendiri tidak yakin bisa mengontrol emosinya ketika bertemu dengan sosok it

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN