"Lu kenapa sih? Kenapa malah melow begini?" tanya Andreana ketika mendapati Lili terisak di jok yang ada di sebelahnya, mereka sudah dalam perjalanan ke bandara.
"Gue takut, Na." Lili menyusut air matanya, tampak kemudian ia menghela nafas panjang.
"Takut, elu takut kenapa?" Andreana masih begitu serius dengan kemudinya, ia tidak menoleh atau pun melirik supermodel yang duduk di sebelahnya itu.
"Takut anak gue nggak kenal sama gue, nggak mau gue sentuh," LIli kembali terisak, membuat Andreana hanya diam dan menghirup udara dalam-dalam.
Lili sudah tidak waras! Meninggalkan bayi enam bulan kemudian pergi tanpa memberinya kabar sama sekali dan dia berharap anaknya mengenali dan mau dia sentuh, darimana ia punya tingkat kepercayaan diri yang begitu tinggi itu? Andreana sebenarnya tidak yak
