"Ya. Lets break up!" Dan pada saat itu, Abijar langsung turun ke bawah memeluk kakinya Rindu. "Enggak Rin. Kamu enggak bisa kaya gitu. Kamu bisa membunuhku." Seorang Abijar bersimpuh di kedua kaki seorang gadis. Tentu saja ini adalah sebuah pemandangan yang mungkin tidak akan dipercayai oleh sebagian orang. Kecuali bagi mereka yang memang melihat itu dengan kedua matanya nya. "Aku cinta sama kamu! Aku enggak bisa rin. Aku bisa beneran gila kali in--" "Ups! sorry!" salahnya Abijar adalah dengan tidak mengunci pintu. Sehingga dengan mudah kedua laki laki yang hendak ke toilet melihat pemandangan tersebut. Joy dan Rafa, bahkan bengong seperti kesambet hantu dapur, karena melihat seorang Abijar bertekuk lutut di bawah kaki seorang gadis, yang tidak lain adalah Rindu, teman kerja mereka. Lal