Dea Pov Aku dan Aji pulang hampir jam sepuluh malam, yang pasti keadaan rumah sudah sunyi senyap, bahkan suara jangkrik pun tidak ada. Setelah berganti pakaian dan membersihkan wajah juga menggosok gigi, aku meraih ponsel yang tergeletak diatas sling bag yang aku pakai tadi. Tidak ada pesan baru dari mas Azki, tadi terakhir jam sembilan, katanya sebentar lagi akan bubaran dan akan menelponku. "Ah mungkin masih di jalan," pikiran positipku yang bekerja. Untuk mengisi waktu, aku mengecek lagi koper yang akan ku bawa pulang besok, baju yang akan kupakai untuk pulang sudah aku gantung di lemari pakaian, sedangkan baju yang sudah terpakai aku masukkan ke dalam kantong cucian lalu dimasukkan ke koper kecilku ini, tinggal memasukkan baju yang aku pakai malam ini dan tentu saja peralatan ma