Part 22. Reuni 2.

1081 Kata

"Btw, kamu gak mau nambah anak lagi? Aku lihat Alliysa sudah jalan, tinggal ngomong saja," usul Hana. Mereka masih menunggu, sudah berjam-jam mereka duduk di sini. Mungkin orang yang seling berganti sudah bosan lihat muka mereka. "Satu dulu, lah. Buat jagain anak itu gak mudah loh, Han. Kamu masih mending, baru hamil. Nanti pas sudah lahir. Kamu bakal kewalahan mengurus. Suara rewelnya tiap malam, apalagi bisa langsung muncul kantong mata selalu kamu bawa-bawa," ngomel Alika. Hana malah santai kalau soal hal itu. "Bisa pekerjakan pengasuh," ucapnya. Alika menghela, "Kamu enak, tinggal bilang saja. Sudah tuh nongol beberapa pawang di mana-mana." "Yeeee, memang kamu gak bisa. Tuh, Philip belum nikahin kamu, dia banyak pawang di mana-mana," gantian Hana nyinyir. Alika tidak menjawab.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN