Setelah kepergian Adam, Teresa kembali membuka amplop yang dia sembunyikan dari Adam. Teresa membaca baris demi baris tulisan yang ada di kertas itu dengan serius. 'Hai Adam, bagaimana keadaanmu? Apa kau bahagia dengan istrimu yang sekarang? Sepertinya kau sangat bahagia ya. Sangat menyenangkan bisa melihatmu seperti itu dari dekat. Tapi Adam, mau kuberitahu semuanya dari awal? Kau pasti sangat penasaran kenapa istri pertamamu Madeline bisa pergi meninggalkanmu bukan?' Teresa berhenti membaca, kalimat terakhir yang dia baca mengertutkan dahinya. "Apa maksud dia menyebut nama Madeline?" Bingung Teresa. "Apa semua ada halnya dengan Madeline?" Teresa bertanya-tanya. 'apa kau terkejut aku menyebutkan nama Madeline, masalalumu? Aku sangat ingin melihat wajahmu saat sedang terkejut pasti s

