Seminggu berlalu setelah pertemuan makan malam antara keluarga Vero dengan keluarga Vano berakhir dengan kecanggungan karna Malvin ayah dari Vero mengatakan hal yang menjerumus kearah ketidaksukaannya dengan langkah buru-buru Vano, kini kedua keluarga itu sedikit merenggang. Livia tidak banyak bicara mengenai pembicaraan suaminya pada saat itu, Livia tahu Malvin punya cara terbaik untuk anaknya. Livia juga merasa langkah ini terlalu cepat dan juga gegabah. Perjodohan dengan orang yang bahkan sebelumnya tidak pernah kenal menjadi pikiran untuknya. Meskipun sejak berlangsungnya perjodohan itu berlangsung Veronica menjadi lebih betah dirumah, tapi tetap saja hubungan keduanya antara Archer dan Erlangga masih terasa asing. Harapan besar Livia adalah dia tidak salah langkah mengambil keputusan

