Ash mendongak, ada tekad di matanya ketika memandang sang ayah. "Aku janji akan membuat ayah bangga."
Tersenyum kecil, Andrew akhirnya melihat putranya berkembang. "Baik. Aku akan mengisolasi kota selama 24 jam. Tapi ingat baik-baik janjimu."
Ash mengangguk, lantas bernapas lega.
***
Sementara itu, di tempat lain...
Renata menutup telepon dari Grace, kemudian memberikan ponsel itu kepada Miller yang berdiri di sebelahnya.
"Maaf, Nyonya, Presdir pernah mengatakan kalau Nona Grace itu tipe pendendam. Dia tidak boleh diancam."
"Kalau aku tidak melakukannya, dia akan terus meminta keringanan. Kalau begitu, dia tidak akan sibuk mengurusi kedua keluarga. Kalau dia tidak sibuk, bagaimana aku menjalankan rencanaku?"
"Maaf sekali lagi, Nyonya, saya tidak mengerti kenapa kita harus berbohong
