Rejekinya Kamu

1219 Words

"Ini, Mas. Silahkan pin-nya," ucap kasir itu lagi. "Ini ya, Mas. Nanti bisa diantar oleh pegawai kami tempat tidur bayinya. Terima kasih," ucap kasir tersebut sembari memberikan kartu ATM maupun belanjaan yang bisa Bumi bawa duluan. "Sama-sama, Mbak. Ayo, Nay," ajak Bumi. Nayanika menghela napas lalu mengikuti langkah kaki Bumi sampai tiba di parkiran dan membukakan garasi mobilnya, agar pegawai toko perlengkapan bayi tadi, bisa menaruh tempat tidur bayi yang belum dirakit ke dalam bagasi mobilnya. "Terima kasih ya, Mas," ucap Bumi sambil tersenyum ramah dan juga memberikan sedikit tips untuk pegawai tersebut. "Sama-sama, Mas," ucap pegawai itu yang mengangguk dan lalu pergi dari sana. "Oh iya, mau makan siang dulu nggak, Nay? Yuk, kita cari tempat makan dulu sekitar sini," ajak Bumi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD