Mengejar Cinta Ara

1388 Words

Liam dan membantu Ara membawakan tas dan laptopnya ke dalam mobil. Pagi itu mereka harus memulai kembali aktivitas mereka seperti biasa walau Ara masih dalam keadaan tidak enak badan. Awalnya Liam meminta Ara untuk beristirahat dirumah tapi Ara tidak mau karena takut kehilangan pekerjaan setelah kemarin ia sempat menghilang beberapa waktu dari kantor. “Tapi wajahmu masih pucat, tubuhmu juga masih panas. Kalau kamu memaksakan diri bekerja aku takut ada apa-apa di kantor,” keluh Liam sambil memasangkan Ara safety belt. Wajah Ara terlihat sangat pucat, istrinya itu bahkan tak sanggup untuk mengoleskan lipstik di bibirnya karena kepalanya terasa pusing dan berat. “Penilaianku di kantor sedang buruk, aku takut kalau aku tidak masuk lagi dengan alasan sakit nanti bisa kehilangan pekerjaan.”

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD