Evan terdiam, menatap lurus ke depan dan memperhatikan bayangan dirinya di cermin. "Sayang"
Aruna, yang sedang menggendong Elvano pun langsung menoleh begitu Evan memanggilnya. "Iya, ada apa, Mas?" tanyanya dengan lembut dan mengangkat satu alis.
"Pagi ini siapa yang masak untuk sarapan?" Evan bertanya tanpa menoleh ke arah istrinya.
"Kak Aretha" jawab Aruna. "Emang kenapa?"
"Aku enggak mau makan kalau dia yang masak" Evan berkata, membuat Aruna mengerutkan dahi.
"Lho, emang kenapa?" Aruna bertanya, ia tidak bisa menahan diri untuk tidak merasa penasaran.
"Soalnya aku takut kalau dia kasih pelet ke makanan aku. Nanti aku malah jadi suka sama dia" jawab Evan sambil memasang dahi pada lehernya.
Aruna tidak bisa menahan diri untuk tidak terkekeh saat mendengar yang suaminya katakan. "K
