178. Penjelasan Audrey

1354 Words

“Wow, wow. Nggak biasanya Kakak horor kayak gini.” “Benci banget sama pria itu.” “Kak Wahda kenal sama om-om itu?” Wahda mengangguk. “Dia ayahnya Dean.” “What?” Putri menggali ingatan dan akhirnya ketemu. Ia pernah melihat pria itu di foto yang ditunjukkan Wahda. “Astaga. Kenapa baru ingat sekarang ya?” “Apa saya boleh masuk?” tanya Audrey ketika semua yang ada di dalam ruangan diam mematung. Antara kesal dan bingung harus berbuat apa, Wahda akhirnya mempersilakan tamunya masuk dan duduk. Ingin rasanya ia mengumpat dan munvsuk Kenrich hingga t3was. Sudah dibilang jangan lagi datang dan jangan mengusik, tetap saja datang. Apa maksudnya? Apalagi sampai membawa istrinya pula. Wahda khawatir istri Kenrich salah paham. Bukannya duduk, Audrey justru mendekati Dean. “Dia tampan sekali. M

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD