Kau sudah memutuskan?

2094 Words

Bianca terdiam setelah beberapa waktu kepergian Nathan. Ia masih merenungi tindakannya tadi yang begitu ceroboh dan terlalu gegabah memenuhi hasratnya untuk mencium Nathan. Bianca sadar betul kesalahan fatal yang ia lakukan, juga menyesali tindakannya tersebut. Andai waktu bisa diputar kembali, Bianca tak akan melakukan tindakan yang membuat Nathan jadi salah paham menanggapi keinginannya. "Kamu mau break?" Ucapan Nathan selepas ciuman tadi kembali terngiang-ngiang di dalam kepala Bianca, memunculkan memori kejadian beberapa waktu lalu. "Baiklah, setahun ini kamu bisa menggunakannya untuk istirahat. Tapi setahun yang akan datang, aku pastikan akan menemuimu lagi dan aku harap saat itu tak ada lagi penolakan darimu." Bianca mengembuskan napas kasar, kepalanya mendadak pening memikirkan uc

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD