Eps. 22 Bertemu camer

1604 Words

Author P.O.V Melihat Juan yang semakin mendekat, membuat Jesi menutup matanya rapat – rapat. Ekspresinya seperti orang yang belum pernah dicium oleh oranglain. Saat Juan hendak ingin mendaratkan bibirnya, tiba – tiba dia melihat ekspresi wajah Jesi yang nampak ketakutan. Sangat lucu. Hingga membuat Juan menyunggingkan senyumnya yang tampan. Cupp.... Juan mencium singkat kening Jesi dan segera melepaskan pelukannya. Jesi yang tersadar bahwa itu bukan di bibir, sontak saja langsung menengadahkan kepalanya menatap Juan. Kini ekspresi Jesi sungguh nampak lebih lucu. Dia terlihat lega tapi seakan kecewa. Hingga membuat Juan kembali tersenyum. “Sudah ayo pulang,” ucap Juan seraya mengusap kepala Jesi dengan singkat. Namun justru itu yang membuat hati Jesi makin tak karuan. Sederhana ta

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD