Ayasha’s POV Mood Mas Dion jadi berantakan, dia yang semula ceria mendadak ketus. “Minta maaf, Mas. Waktu itu, dia bener-bener cuma bantuin Asha.” “Mas juga kurang suka lihat tatapan dia ke kamu. Jangan kamu kira Mas tidak perhatikan. Kamu aja yang selalu belain dia. Kapan hari ada yang godain Mas, aja, langsung Mas pecat.” Aku meringis, memang benar. Mas Dion pernah memecat karyawati yang sengaja menggodanya. Memberi perhatian yang melewati batas, kemudian dengan sengaja mendekati Mas Dion. Nggak banget pokoknya, red flag abis. “Asha nggak belain. Lagian kepedean banget. Asha, loh, udah belendung gini, Mas, masa masih mau dikejar. Ya dasar Bayu aja yang—” “Meresahkan. Sekali lagi ketahuan Mas, dia caper sama kamu, tamat riwayatnya.” Diam, mana berani lagi aku menyela kalimatnya. S

